Jumat, 08 Maret 2019

Dua Putra Sulsel Bantu Timnas Juara AFF U-22


World News - 
Tim Nasional Indonesia berhasil menjadi juara pada gelaran piala AFF U-22 2019. Garuda Muda -julukan Timnas U-22- sukses menundukkan Thailand dengan skor akhir 2-1 di Olympic Stadium, Phnom Penh, Kamboja, Selasa (26/2).
Pengamat sepakbola tanah air, Abdi Tunggal mengatakan keluarnya Indonesia sebagai juara tidak lepas dari peran dua putra daerah Sulawesi Selatan. Mereka adalah Asnawi Mangkualam Bahar dan Nurhidayat Haji Haris yang berperan penting menjaga lini belakang Timnas U-22.
"Mereka punya intersep bagus. Tangguh di lini belakang, dan mampu memotong serangan Thailand," kata Abdi Tunggal.
Mantan penasehat tim PSM Makassar ini menerangkan, peran Asnawi sangat membantu penyerangan Timnas U-22. Dia berhasil mengacaukan pertahanan Thailand meski gagal mencetak gol.
"Inilah kelebihan para pemain dari Sulsel. Ngotot, keras tapi tidak kasar saat bermain. Dan itu mereka tunjukkan di partai final ini," terang Abdi Tunggal.
Sementara itu, ayah kandung Asnawi, Bahar Muharram mengaku sangat bahagia dengan pencapaian putranya meski tak bisa ikut mendampingi secara langsung karena harus menemani PSM Makassar di Singapura yang akan berlaga di Piala AFC.
"Saya bangga dan tentu senang dengan pencapain Asnawi. Ini harus disyukuri," tutupnya.[]

Sumber : Akurat.co

Tahun Ini, MediaTek akan Meluncurkan Chipset 5G


World News - 
Snapdragon 855, Exynos 9820 dan Kirin 980 adalah sederet chipset flagship yang sudah tidak asing lagi. Ketiga chipset itu sudah dibekali kemampuan processing 5G. Nah, buat pecinta gadget, masih ada satu lagi lho produsen chipset kenamaan yang tengah menyiapkan chipset flagship barunya.
Ya, Mediatek kini tengah menyiapkan chipset 7nm pertamanya. Tentunya, chipset tersebut juga dilengkapi processing 5GChipset ini, digadang-gadang akan lebih baik dari pendahulunya, Helio P90.

Helio P90 sebenarnya baru dirilis pada Desember tahun lalu. Menggunakan proses 12nm dan merupakan yang pertama memperkenalkan inti besar Cortex A75 pada platform MTK. Dengan PowerVR GM 9446 GPU dan APU 2.0 yang terintegrasi, kinerjanya mirip dengan Snapdragon 710.

Chipset ini rencananya akan mengisi kasta paling tinggi di antara jajaran chipset produksi Mediatek. Tapi, masih belum diketahui pasti, apakah chipset ini memiliki nama baru atau masih bagian dari seri Helio X yang dulu sempat hibernasi.

MediaTek juga mengumumkan bahwa chipset generasi berikutnya akan memperkenalkan arsitektur Cortex A76 sebagai platform kerjanya.


Sumber : Akurat.co

Arti Rambut Indah di Mata Maudy Ayunda


World News - 
Setiap wanita pasti punya bagian tubuh andalan, terbaik versi dia, yang membuatnya percaya diri dalam melakukan aktivitas apa saja. Misalnya, rambut.
Ini adalah bagian dari tubuh yang sangat dijaga oleh kaum hawa agar tetap cantik, rapih dan wangi.
Sama halnya dengan penyanyi pelantun 'Perahu Kertas'Maudy Ayunda. Dirinya mengaku kalau rambut adalah bagian terpenting di bagian tubuhnya dan ia pun sangat menjaga rambutnya setiap harinya.
"Rambut itu adalah satu bagian tubuh yang membuat aku percaya diri dan nyaman kesehariannya. Rambut itu salah satu bagian tubuh, dari dulu rambut aku tebal jadi harus aku yang urus. Kalau tidak, bisa bad hair day dan merusak mood,"katanya
Meski pernah mengalami masalah rambut rusak akibat kegiatannya, Maudy malah memilih untuk merawat rambutnya sendiri dan tidak mau ke salon.
"Hampir sudah nggak pernah. Aku cenderung lebih suka perawatan yang konsisten yang dilakukan setiap hari," ungkap perempuan 24 tahun ini.
Beberapa perawatan dilakukannya sendiri agar tetap kuat serta on seharian.
"Perlu memilih sampo dan kondisioner karena itu yang bisa menjaga rambut aku kuat. Kondisioner tanpa bilas itu benar-benar bisa menjaga banget. Kayak ada wangi, bisa diatur, wangi ngaruh banget," ujarnya.[]

Sumber : Akurat.co

Suzuki Fokus Raih Kemenangan di Tiap Seri


World News - 
Pembalap tim Suzuki EcstarAlex Rins menetapkan pandangannya untuk tiap kemenangan di seri MotoGP 2019. Itu setelah ia meraih runner-up dalam dua balapan terakhir musim lalu, dan penampilan impresif selama tes di Sepang dan Qatar.
"Tahun lalu kami mengakhiri musim dengan bentuk yang baik, dengan banyak podium, dan perasaan bahwa kami benar-benar dapat meraih hadiah besar!" kata Rins dikutip Crash.
"Ini adalah tujuan yang kami tetapkan untuk musim ini, untuk lebih meningkatkan daya saing kami dan secara konsisten menempatkan diri kami di posisi atas. Mencoba mendapatkan satu -atau lebih- kemenangan."
Rins saat ini bisa dikatakan sebagai pemimpin di tim Suzuki untuk tahun ketiganya di kelas utama. Itu juga setelah Andrea Iannone digantikan oleh pembalap rookie, Joan Mir.
Tahun lalu Suzuki hanya mampu meraih sembilan podium. Pertanyaan terbesar bagi mereka saat ini akan ditentukan pada akhir pekan nanti di Qatar.
Tapi penampilan konsisten yang ditunjukan para pembalap Suzuki selama tes tidak akan membuat kesalahan yang sama untuk kedua kali.
"Tentu saja kami masih butuh perbaikan di beberapa titik, dan kami masih memiliki beberapa jarak untuk pengembangan," sambung Rins.
"Dalam MotoGP, sisi balapan dan pengembangan adalah tantangan yang tidak akan pernah berakhir. Kami akan bekerja keraa di semua hal selama balapan nanti."[]

Sumber : Akurat.co

Tuchel: MU Mencetak Gol Tanpa Menyerang


World News - 
Pelatih Paris Saint GermainThomas Tuchel mengkritik permainan Manchester United usai klubnya tersingkir di babak 16 besar Liga Champions 2018-2019, Kamis (7/3). Setelah ditaklukkan dengan skor 1-3, Tuchel mengatakan bahwa gol yang dicetak Setan Merah -julukan MU- dilakukan tanpa melakukan penyerangan.
"Mereka mampu mencetak tiga gol tanpa menyerang, tanpa membuat sebuah peluang. Ini sangat sulit, mungkin ini juga tidak mungkin untuk dianalisa," ucap Tuchel sebagaimana dikutip dari Reuters.
Tersingkirnya Les Parisiens -julukan Paris Saint Germain- secara dramatis akibat gol Marcus Rashford di penghujung laga seolah membangkitkan kembali ingatan ketika PSG disingkirkan Barcelona pada Maret 2017 silam.
Di mana klub asal Prancis itu sempat unggul empat gol tanpa balas di leg pertama. Namun, mereka dipaksa pulang dengan tangan hampa ketika dilumat 1-6 di leg kedua.
Tapi Tuchel enggan membandingkan kekalahan atas MU dengan yang terjadi dua tahun lalu. Menurut mantan pelatih Borussia Dortmund itu, tak pantas apabila hasil negatif saat menjamu MU dibandingkan dengan kekalahan atas Blaugrana - julukan Barcelona.
"Kami seharusnya tidak masuk ke dalam perangkap tentang perbandingan dengan Barca agar membuat otak kami senang. Masalahnya adalah cara kami memulai pertandingan, kami sempat mendominasi, memiliki kesempatan. Tentu kekalahan ini sangat sulit diterima," pungkasnya.[]

Sumber : Akurat.co